top of page
Search

Aturan Tak Tertulis Berteman dengan Orang Kaya (yang tidak egaliter)

Updated: Dec 8, 2021



Tulisan ini adalah canda yang dibuat seserius mungkin. Berisi campuran bahasa dan bahasa inggris serta emosi, amarah dan dendam. Tapi ingat, tulisan ini adalah canda. Hehe. Jika kamu menemukan sedikit kebenaran di dalamnya, itu bukan dari Saya. Melainkan dari orang-orang kaya yang kalian temui di kehidupan kalian. Hehe. Ini canda, ingat ya. Canda tentang aturan tidak tertulisnya adalah: 
  1. You are not allows to be cooler than them. Even though you are just expressing yourself and not trying to be cool, still they do not like when you look cooler than them. So don't be.

  2. Saat kumpul dengan mereka, pilih topik pembicaraan yang mereka kuasai. Karena bila kamu lakukan yang sebaliknya, mereka akan bete. Saat mereka bete, kamu yang harus menanggungnya. Mereka akan memotong pembicaraanmu dan menggantinya dengan topik baru yang mereka tahu.

  3. Jangan pernah membuat mereka bete. Karena saat mereka bete, kamu yang harus menanggungnya.

  4. Sabar. Karena kamu secara konstan harus merendahkan diri di depan mereka in order to them to be the only one whom stand out in the room.

  5. Bawa abu gosok yang paling bagus saat gathering... yep for rubbing their ego.

  6. Cobalah bersikap sebagai emak-emak terhadap sikap buruk mereka. Yah karena pada dasarnya mereka adalah anak manja yang ingin terus menerus percaya bahwa mereka itu paling oke, paling ini, paling itu, dll dll dll.

  7. Kalau mereka masih bandel dan nggak puas, may be they want you to kill yourself (?)

  8. Jika dan hanya jika, kamu betulan keren, kamu sebaiknya berteman dengan mbak-mbak warteg, mas-mas kang bubur, kang mie ayam, karena mereka lebih dewasa dan berbudi luhur, egaliter, dan seru.

  9. Aturan terkahir yang paling penting. Jangan jadi seperti mereka. Bersyukurlah kamu tidak kaya sehingga resiko mental kamu menjadi seperti mereka berkurang signifikan.



18 views0 comments

Recent Posts

See All

Maju Kena Mundur Kena

Hidup sedang maju kena mundur kena. Saya nggak tahu dulu warkop dki bisa came up dengan kalimat ini. Tapi nggak heran sih, anggota warkop orang-orang cerdas. Mungkin mereka pernah mengalami situasi ma

Post: Blog2_Post
bottom of page