top of page
Search

Ternyata Saya Sangat Jawa...



Enam tahun lalu saat Saya memutuskan pindah ke Bali untuk bekerja, saya merasa pada akhirnya saya bisa "terbang tinggi'. Menuju cita-cita, menyambut kehidupan yang saya idam-idamkan sejak lama. Dan memang saya mendapatkannya...dengan segala tantangan dan problema, selama beberapa waktu.


Siapa sangka enam tahun kemudian, segala gegap gempita Bali yang pernah saya cintai, saya banggakan - tidak ada rasanaya lagi - untuk saya. Bali memberi begitu banyak, mengisi begitu banyak, segala warna dan harapan-harapan - entah bagaimana sinarnya redup -dalam diri saya. Bukan Bali masalahnya, tapi Saya.


Ternyata Saya sangat Jawa. Bukan jabatan, bukan kecantikan, kemasyhuran, tapi ketentraman batin yang Saya cari. Uang penting, tapi ketentraman batin yang utama. Dan ini mengantarkan Saya pada jalan spiritual baru yang hangat-hangat kuku.


Hari-hari terakhir di Bali, membuat Saya banyak berpikir apa yang ingin Saya capai dan cari. Meski hanya dengan intuisi, saya sudah memahami. Saya mau tentrem ati.

2 views0 comments

Recent Posts

See All

Maju Kena Mundur Kena

Hidup sedang maju kena mundur kena. Saya nggak tahu dulu warkop dki bisa came up dengan kalimat ini. Tapi nggak heran sih, anggota warkop orang-orang cerdas. Mungkin mereka pernah mengalami situasi ma

Post: Blog2_Post
bottom of page